Ingin
wisata yang sarat ilmu pengetahuan dan peninggalan budaya di
Indonesia? Candi pasti menjadi tujuan utama kita. Namun, jangan
terpaku hanya ke candi-candi besar dan yang sudah terkenal saja,
sesekali kunjungi candi-candi kecil yang juga cocok sebagai tujuan
wisata dan menambah pengetahuan kita. Tidak perlu bingung menentukan
kemana harus pergi, ke Sleman aja. Letaknya tidak jauh dari kota
Yogya, ada candi yang cukup terkenal di Sleman yaitu Candi Prambanan,
namun bukan kesana tujuan utama kita karena masih banyak candi-candi
lain di sini, baik yang berukuran besar maupun kecil.
Saking
banyaknya candi di Sleman, daerah tersebut mendapat julukan Syiwa
Plateu. Ini menandakan Sleman pernah mendi pusat peradaban kuno di
Jawa. Hal ini juga didukung dengan lokasi yang strategis dan ideal
untuk berbagai macam kegiatan, seperti kegiatan peribadatan, budaya
dan ekonomi.
Adapun
Candi-candi yang terdapat di Sleman, antara lain :

Candi
Barong Letaknya berada di atas bukit berdekatan dengan Candi
Banyunibo. Bahkan, wisatawan bisa mendapat kesan di candi itu bak
Indiana Jones. Candi itu merupakan bangunan berundak bersusun tiga.
Candi ini perupakan bangunan pra Hindu. Ukuran bangunan pokolk 8 x 9
meter.
Candi
Ijo
berada di sekitar perbukitan kompleks candi Ratu Boko. Sayangnya,
masih sedikit orang tahu keberadaan candi itu. Bahkan, karena
letaknya berada di bawah lintasan pesawat terbang dari Bandar Udara
Adisutjipto, bangunan itu sangat kelihatan Candi
Ijo berada di sekitar perbukitan kompleks candi Ratu Boko. Sayangnya,
masih sedikit orang tahu keberadaan candi itu. Bahkan, karena
letaknya berada di bawah lintasan pesawat terbang dari Bandar Udara
Adisutjipto, bangunan itu sangat kelihatan. Di dalam candi induk itu
ada bilik yang terdapat lingg-yoni. Yaitu melambangkan Dewa Shiwa
yang menyatu dengan Dewi Parwati.
Candi
Sari.
Yaitu candi peninggalan zaman Budha itu juga sudah mulai banyak
dikunjungi, letaknya di sebelah barat Candi Prambanan. Begitu masuk
ke tubuh candi, terdapat tiga bilik berjajar. Tiap bilik berukuran
lebar 3 meter dan panang 5,8 meter. Pahatan-pahatan rilief di dining
sangat mempesona. Arca-arca banyak dipahat di diinding candi. Antara
lain arca Bodhisatwa berjumlah 38 buah. Arca-arca itu rata-rata
memegang bunga teratai. Itu menunjukkan sikap yang lemah gemulai.
Candi
Kalasan yang
berada tidak jauh dari jalan utama Prambanan-Yogyakarta di 0Kilometer
14, menyimpan banyak sejarah. Candi itu adalah tempat peribadatan
Budha yang berkaitan dengan Candi Sari. Candi Sari merupakan tempat
asrama para biksu Budha. Sedangkan Candi Kalasan adalah tempat
ibadahnya. Diperkirakan candi Kalasan dibangun pada 778 Masehi. Candi
itu sebagai penghargaan atas perkawinan Parapkarana dari Dinasti
Sanjaya dengan Dyah Pramudya dari Dinasti Syailendra
Candi
Kimpulan,
belum lama ini ditemukan terletak di kompleks kampus Universitas
Islam Indonesia (UII). Berada persis di sebelah gedung bangunan
kampus. Pihak kampus pun mempertahankan adanya candi itu. Candi itu
hanya ada kaki-kakinya saja. Berbeda dengan candi-candi besar,
Kimpulan dibuat oleh masyarakat desa di pinggiran kota kerajaan.
Nah,
kalian tertarik untuk melihat candi-candi tersebut dari dekat?
Langsung saja ke Sleman dan jangan lupa tanyakan kepada tour guide
atau warga sekitar candi mana yang letaknya terdekat dan terjauh agar
tidak terkesan berputar-putar dan menghabiskan waktu diperjalanan.
Oiya, hampir lupa.. untuk tiket masuk bervariasa masing-masing candi,
ada yang Rp. 30,000 dan yang termurah Rp. 2,000
0 comments:
Post a Comment